Selasa, 29 April 2014
Resume Chapter 9 : DISCRETIONARY BENEFITS
Gambaran Tentang Discretionary Benefits
Discretionary benefits
terbagi menjadi tiga kategori utama:
1)
Protection
Program : menyediakan manfaat bagi keluarga, memperhatikan kesehatan,
perlindungan terhadap kehilangan income karena faktor catastrophic seperti
pengangguran, cacat, atau sakit parah
2)
Paid Time
Off : memberikan time off kepada karyawan dengan gaji seperti acara liburan
3)
Services :
memberikan seperti peningkatan atas biaya perkuliahan, pertukaran pembayaran,
dan hari peduli sebagai bantuan kepada karyawan dan keluarga mereka.
Komponen Dari Discretionary Benefits
Protection Program
INCOME PROTECTION PROGRAM
Disability Insurance. Disability insurance menempatkan pendapatan untuk
karyawan yang menjadi tidak mampu bekerja dikarenakan sakit atau kena musibah.
Karyawan sangat membutuhkan proteksi seperti ini.
Employer-sponsored
atau kelompok disability insurance biasanya mengambil dua bentuk. Pertama, short-term
disability insurance, memberikan manfaat dalam waktu yang terbatas,
biasanya kurang dari 6 bulan. Kedua, long-term disability insurance,
memberikan manfaat dalam jangka waktu yang luas antara 6 bulan dan seumur
hidup. Kriteria ketidakmampuan berbeda antara short-term dan long-term plans.
Short-term plans biasanya mempertimbangkan cacat sebagai sebuah ketidakmampuan
untuk mengerjakan beberapa dan setiap tugas dari pendudukan orang penyandang
cacat. Long-term plans menggunakan difinisi yang lebih ketat, menspesifikasi
cacat sebagai sebuah ketidakmampuan untuk mengikutsertakan kedalam beberapa
pekerjaan yang membutuhkan kualifikasi sebagai alasan dari pelatihan,
pendidikan, atau pengalaman.
Life Insurance. Employer memberikan life insurance untuk melindungi
keluarga karyawan dengan membayar jumlah yang ditentukan agar karyawan menerima
manfaat hingga karyawan meninggal dunia.
Terdapat tiga jenis
dari life insurance;
Ø
Term life
insurance, jenis yang paling umum
yang ditawarkan oleh perusahaan, memberikan perlindungan kepada karyawan hanya
dalam jangka waktu yang spesifik (5 tahun) dan usia maksimum (65 atau 70
tahun).
Ø
Whole life
insurance, membayar sejumlah kepada
penerima yang ditunjuk dari karyawan meninggal, namun tidak seperti kebijakan
berjangka, whole life plans tidak mengakhiri sampai pembayaran didapatkan
penerima manfaat.
Ø
Universal
life insurance, memberikan
perlindungan kepada karyawan yang mendapat manfaat atas ciri asuransi pada
bagian life insurance dan lebih penyimpanan yang fleksibel atau akumulasi kas
dibanding dengan life insurance secara keseluruhan.
Retirement Programs. Seringkali disebut sebagai pension plans, memberikan
pendapatan kepada karyawan dan menerima manfaat mereka selama beberapa atau
keseluruhan dari pemberhentian mereka.
HEALTH PROTECTION PROGRAMS
Health protection
telah ditangkap oleh karyawan dan perhatian employers pada beberapa tahun. Dari
perspektif karyawan, kesehatan mencakup hal yang berharga, khususnya biaya atas
perawatan kesehatan mengalami peningkatan yang dramatis. Dari perspektif
employers, memberikan cakupan pelayanan kesehatan adalah seperti pedang bermata
dua. Satu sisi, biaya dari asuransi kesehatan meningkat dengan cepat, di sisi
lain, perusahaan dikenali dengan pemberian asuransi dan hal tersebut membantu
pada proses rekruitment dalam mendapatkan karyawan yang terbaik.
Paid Time
Off
Paid time off memiliki manfaat yang signifikan, manfaat
atau tunjangan ini memberikan karyawan kesempatan untuk menyeimbangkan
kepentingan dan permintaan dari kerja dan non-kerja. Terdapat
tiga perkembangan dalam penawaran paid time off:
1.
Integrated paid time off
policies atau paid time off banks: mengkombinasikan kebijakan liburan, vakansi,
cuti sakit dan cuti pribadi menjadi satu kebijakan paid time off. Kebijakan ini
tidak membedakan antara alasan ketidakhadiran seperti halnya kebijakan khusus
dengan tujuan memberikan kebebasan untuk menjadwalkan waktu tanpa melihat
alasannya.
2.
Sabbatical leave: digunakan
untuk aktivitas profesional seperti proyek penelitian atau pengembangan
kurikulum. Praktek ini sering terdapat pada pengaturan perguruan tinggi dan
universitas, diluar bidang akademisi sabbatical leave biasanya terbatas pada
profesional dan karyawan manajerial yang memperoleh manfaat dari pelatihan
intensif diluar sponsor perusahaan.
3.
Volunteerism: memberikan waktu
untuk mendukung meaningful cause. Dari sudut pandang perusahaan meaningful
cause berhubungan dengan pekerjaan non-profit untuk membantu kesejahteraan
orang.
Layanan
·
Employee assistance programs
(EAPs) membantu karyawan mengatasi masalah pribadi seperti yang dapat mengganggu
kinerja mereka sebagai alkohol atau penyalahgunaan narkoba, kekerasan dalam
rumah tangga dan lainnya.
·
Family assistance programs
membantu karyawan menyediakan perawatan orang tua dan pengasuhan anak.
·
Tuition reimbursement,
perusahaan memberikan kuliah penggantian untuk meningkatkan pendidikan karyawan
mereka.
·
Jasa transportasi, employer
memberikan program layanan transportasi yang membantu membawa karyawan ke
tempat kerja dan kembali kerumahnya dengan menggunakan transportasi berbentuk
hemat energi.
·
Outplacement assistance,
beberapa perusahaan menyediakan dukungan teknis dan emosional melalui
outplacement assistance kepada karyawan yang diberhentikan. Mereka memberikan
variasi program karir dan personal yang dirancang untuk mengembangkan strategi
dan skil job-hunting dan mendorong kepercayaan diri karyawan.
·
Program kesehatan: pada tahun
1980, employer memulai memberikan program kesehatan untuk meningkatkan dan
menjaga kesehatan fisik dan psikis karyawan.
·
Pendidikan keuangan: program
ini menyediakan karyawan dengan sumber daya untuk mengelola anggaran pribadi
dan tabungan jangka panjang (pensiun).
Manfaat dan Biaya dari
Discretionary Benefits
Dicreationary benefits seperti inti kompensasi, dapat
berkontribusi pada keunggulan kompetitif perusahaan. Dari berbagai macam
keuntungan yang diberikan dapat seperti tuition reimbursement pengetahuan yang didapat mungkin meningkatkan
kreativitas potensial dari karyawan, sebagai pembeda dari dalam kompetisi yaitu
memberikan pesan bahwa perusahaan tersebut merupakan tempat kerja yang bagus
karena berinvestasi pada kesejahteraan karyawan. Sedangkan biaya dari
discreationary benefit yaitu penyediaan tunjangan kepada karyawan sebagai hak
meningkatkan keunggulan kompetitif perusahaan lebih kecil daripada merancangnya
sesuai dengan situasi.
Case
selama beberapa bulan
terakhir, absensi terjadwal telah menyebabkan unggul untuk menunda pengiriman
produk perangkat lunak untuk beberapa klien. Joan
percaya atasan cuti kebijakan dapat menyebabkan beberapa
masalah mereka.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar