- Menguji
efek utama dari variabel independen pada ketiga pengukuran dependen
- Mengidentifikasi
perbedaan grup individual untuk tiap pengukuran dependen dengan
perbandiongan atau post hoc test.
Sabtu, 22 Maret 2014
HAIR : MANOVA
Manova menyelesaikan eror tipe 1dengan menyediakan tes tunggal
keseluruhan dari grup beda yang menspesifikasi level a. MANOVA menyelesaikan komposisi masalah variable dengan membentuk
implicit dan menguji kombinasi linear dari variable tergantung dengan menyediakan
hasil terkuat dari keseluruhan grup beda.
Stage 1 : Obyek MANOVA
MANOVA dilakukan selama kebutuhan pengujian tiga susunan variable
purchase outcome yang mewakili performa HBAT.
Menguji Profil Grup
Pertanyaan yang dituju dalam analisa ini adalah untuk perpanjangan
dimana perbedaan ini sebagai keseluruhan dapat dianggap sebagai signifikansi
statistic dan apabila perbedaan ini diperpanjang untuk setiap perbedaan antar
grup.
Stage 2 : Desain Riset MANOVA
Stage 3 : Asumsi MANOVA
Setelah membahas normalitas dan interkorelasi
dengan Bartlett’s Test dari variabel dependen dalam contoh sebelumnya.
Perhatian utama kemudian tertuju pada
Homoskedastisitas pada purchase outcome yang
dilakukan oleh Box’s M test, sementara Levene’s Test digunakan untuk mengamati
tiap variabel purchase outcome secara terpisah.
Homoskedastisitas
Box’s M Test mengindikasikan tidak terjadinya
heteroskedastisitas. Dalam Levene’s Test untuk persamaan varians eror, dua dari
purchse outcome menunjukkan hasil yang tidak signifikan dan confirmed
homoscedasticity. Didapat sampel dalam ukuran besar di tiap grup dan terjadi
homoskedastisitas pada dua purchase outcome, solusi perbaikan tidak dibutuhkan
untuk X19.
Stage 4 : estimasi Model MANOVA dan Menguji Kecocokan Secara Keseluruhan
Uji statistik untuk efek utama yang sognifikan
berarti perbedaan antar grup, saat ditampilkan secara kolektif, cukup besar
untuk dianggap signifikan secara statistik. Langkah pertama untuk memanfaatkan
tes multivariat dan menguji apakah susunan purchase outcomes dimana tiap
individu tampaknya mengikuti kemiripan pola yang meningkat saat waktu
peningkatan menjadi variasi dalam gaya signifikansi statistik.
Stage 5 : Interpretasi Hasil
Interpretasi analisis MANOVA dengan variabel
independen dari tiga atau lebih level membutuhkan dua langkah dalam prosesnya :
Mengamati obyek utama X5
Semua tes univariat dan multivarat mengindikasikan
efek signifikan utama dari X1 (Customer Type) pada tiap variabel
dependen individual sebagai sebuah susunan variabel dependen saat pertimbangan
pengumpulan. Efek siginifikan utama berarti bahwa variabel dependen melakukan
berbagai signifikan antar tiga grup konsumen berbasis penjangnya hubungan
relationship customer.
Membuat Perbandingan Post Hoc
Sebuah efek utama yang signifikan mengindikasikan
bahwa sebuah susunan total dari sebuah grup beda cukup besar untuk
dipertimbangkan dalam signifikansi statistik. Apabila kontras digunakan, sebuah
perbandingan spesifik dibuat diantara dua grup atau beberapa susunan grup untuk
melihat apakah mereka secara signifikan berbeda. Pendekatan lain yang digunakan
dalam salah satu prosedur post hoc adalah menguji semua grup beda kemudian
mengidentifikasinya apakah mereka signifikan secara statistik.
Contoh 3 : Desain Faktorial Untuk MANOVA dengan Dua Variabel Independen
Stage 1 : Obyek MANOVA
Dua pertanyaan awal yang diujikan merujuk pada
dampak dua distribusi faktor dan duurasi customer relationship pada susunan
purchase outcome. Tujuan termasuk multiple independen variabel dalam MANOVA
untuk menguji efek mereka berkontinjensi atau kontrol dari variabel lain.
Stage 2 : Desain Riset MANOVA
Ukuran sampel yang Disarankan
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, 2x3
digunakan karena menggunakan dua level X5.
Adequacy of Statostical Powerbahasan ini menjadi
sangat penting saat menguji perbedaan nonsignifikan dimana peneliti harus
menentukan apakah hasil nonsignifikan mencukupi ukuran efek atau kekuatan
statistik lemah.
Stage 3 : Asumsi MANOVA
Seperti pada analisa MANOVA sebelumnya, asumsi
terbesar yang penting adalah homogenitas varians-kovarians matriks antar grup.
Menemukan asumsi ini menungkinkan untuk interpretasi langsung pada hasil tanpa
mempertimbangkan besarnya grup, level kovarians, dalam grup dan lainnya.
Tambahan asumsi statistik terkait variabel dependen telah merujuk pada contoh
sebelumnya, bahasan final adalah kehadiran oulier dan kebutuhan penghapusan
beberapa observasu yang mungkin memutarbalikkan nilai rata-rata grup.
Homoskedastisitas dan Outliers
Tes multivariat Box’s M memiliki nilai
nonsignifikan yang memungkinkan kita untuk menerima hipotesis nol dari homogenitas
matriks varians-kovarians pada level 0,05. Dengan tes univariat dan multivariat
menunjukkan nonsignifikan, peneliti dapat menggali asumsi homoskedastisitas.
Stage 4 : Estimasi Model MANOVA dan Menguji Kecocokannya Secara Keseluruhan
Model MANOVA untuk desain faktorial tidak hanya
efek utama dari dua variabel independen, namun juga interaksi atau efek join
variabel dependen. Langkah pertama adalah untuk menguji efek interaksi dan
menentukan apakah secara statistik signifikan. Apabila signifikan, kemudian
peneliti harus mengkonfirmasi efek interaksi itu ordinal.
Menguji Efek Interaksi
Arti paling umum dari grafis adalah untuk
menciptakan line charts yang menggambaekan pasangan variabel independen.
Apabila garis berangkay dari paralel tapi tidak pernah melintasi nilai
signifikan. Maka interaksi tersebut dianggap ordinal.
Menguji Interaksi dan Efek Utama
Efek interaksi dapat pula diuji dengan cara yang
sama seperti main effects. Efek interaksi juga dianggap signifikan untuk tiap
tiga variabel dependen. Tes statistik dikonfirmasi pada grafis.
Memperkirakan Main Effects
Apabila efek interaksi dianggap nonsignifikan atau
bahkan signifikan dan ordinal, peneliti dapat melanjutkan estimasi signifikansi
main effects untuk perbedaan diantara grup.
Stage 5 : Interpretasi Hasil
Interpretasi desain faktorial MANOVA adalah dengan
kombinasi judgements yang digambarkan dari uji statistik dan pengujian basis
data.
Interpretasi Interaksi Main Effects
Signifikansi statistik mungkin didukung dari uji
multivariat namun menguji tes bagi setiap variabel menyediakan pandangan kritis
ke dalam efek yang terlihat dalam tes multivariat. Dengan interaksi main
effects yang ditemukan, statistik menjadi signifikan dari kedua multivariat dan
univariat. Interpretasi tetap bergantung pada pola efek yang ditunjukkan dalam
nilai enam grup.
Kovariat Potensial
Menambahkan covariat adalah untuk mengembangkan
analisa dan interpretasi variabel independen. Peran kovariat adalah untuk
mengontrol efek luar dari lingkup analisa MANOVA yang mungkin berefek dari grup
beda dalam cara yang sistematis. Kovariat lebih efektif saat terjadi korelasi
dengan variabel dependen, namun tidak berkorelasi relatif pada variabel
independen yang digunakan.
Ringkasan
Hasil merefleksikan kedua efek ; main dan
interaksi menampilkan upaya mandiri dari reaksi pascapembelian konsumen HBAT
yang dipengaruhi ileh tipe distribusi sistem dengan panjangnya hubungan.
Tinjauan Manajerial dari Hasil
Diantara hasil secara keseluruhan, manajemen
selalu butuh untuk mengetahui apakah perbedaan ini ada tidak hanya bagi variat,
tapi juga untuk variabel individual. Tes univariat membuktikan univariat
signifikan bebeda untuk tiap purchase outcome. Signifikansi hasil multivariat
dan univariat mengindikasikan manajemen bahwa layanan sistem distribusi
langsung konsumen lebih baik sebagai pengukuran yang lebih disukai.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar